Apple iPhone 4: Antara Revolusi dan Kontroversi

[sociallocker]Apple iPhone 4 sudah tidak masuk dalam jajaran smartphone terbaru. Namun popularitasnya di Indonesia meningkat semenjak salah satu operator selular yaitu XL secara resmi mendatangkannya ke Indonesia dan bahkan menyediakan paket bundling dengan harga yang sangat terjangkau.

Apple iPhone 4 diperkenalkan oleh Apple sebagai penerus dari iPhone seri sebelumnya yaitu iPhone 3G. Sejak diluncurkan, generasi keempat seri iPhone ini menuai berbagai pujian sekaligus kontroversi. Yang patut dipuji adalah manakala pabrikan lain masih berusaha mati-matian mengembangkan teknologi layar sentuh beresolusi tinggi, Apple sudah mengerjakan PR-nya dengan baik.

Apple iPhone 4 diperlengkapi dengan kamera 5 MP yang mampu merekam video dengan kualitas HD 720p. iPhone 4 sekaligus merupakan ponsel pertama yang mendukung WLAN. Perpaduan desain yang elegan plus sistem operasi terbarunya (iOS 4) menjadikan ponsel ini tidak sekedar merupakan ponsel berteknologi canggih namun juga layak disebut sebaga karya seni.

Perubahan yang nampak pada seri terahir iPhone ini adalah digunakannya iOS 4 dan ratusan fitur baru yang dikombinasikan dengan layar sentuh yang super tajam dan beresolusi tinggi. iPhone 4 bahkan menjadi ponsel dengan layar beresolusi tertinggi.

Jika pada ponsel Samsung kita mengenal teknologi AMOLED maka pada Apple iPhone 4 digunakan teknologi IPS (In-Plane Switching). Meski keduanya berbeda namun dibandingkan teknologi LCD biasa, baik AMOLED maupun IPS menghadirkan kualitas gambar yang lebih baik. Dibanding AMOLED, IPS menghasilkan warna yang lebih natural dan realistis.

Apple iPhone 4 bukannya tanpa kritik, kritik pertama adalah ketidakhadiran slot untuk memory card mengharuskan pengguna bergantung sepenuhnya pada internal memory bawaan ponsel ini. Di pasaran tersedia dua tipe iPhone 4 masing-masing dengan internal memory 16 dan 32 gigabytes.

Dalam hal sistem operasi, sistem operasi iOS 4 memungkinkan pengguna untuk melakukan â€œdrag and dropâ€ seperti pada PC. Fitur ini cukup bermanfaat meski saat ini Apple sedang bersengketa dengan Microsoft di peradilan terkait klaim Microsoft bahwa teknologi ‘drag and drop’ adalah milik Microsoft.

Contents

Apple iPhone 4: Multimedia

Kamera 5 MP pada Apple iPhone 4 terbilang baik untuk ukuran kamera 5 MP. Penggunaan kamera 5 MP ini merupakan kontroversi kedua, mengingat rata-rata ponsel sekelas sudah menawarkan kamera 8 MP atau bahkan 12 MP. Tentu semakin banyak nilai pixel tidak selalu berarti lebih baik kualitas gambar yang dihasilkan.

Software photo editing-nya juga sangat sederhana; fitur-fitur seperti macro mode, panorama atau face recognition tidak akan ditemukan pada Apple iPhone 4. Fitur yang baru dibanding iPhone 3G adalah kemampuan untuk beralih dari kamera depan ke kamera belakang serta ketersediaan lampu LED yang berfungsi sebagai flash.

Kualitas foto yang dihasilkan tergolong sangat baik untuk ukuran kamera 5 MP, bahkan dalam di dalam ruangan atau pada kondisi minim cahaya sekalipun. Meski sama-sama menggunakan kamera 5 MP, kamera pada Apple iPhone 4 menghasilkan kualitas gambar yang jauh lebih baik ketimbang Blackberry Torch 9800.

Kualitas video 720p-nya juga sangat memuaskan, pada 30 fps gerakan tampak sangat natural. Meski tak tersedia fitur optical zoom namun kamera ini layak digunakan sebagai pengganti camcorder untuk merekam moment-moment tertentu seperti liburan misalnya. Anda juga bisa menghubungkan ponsel ini ke TV melalui kabel untuk menikmati hasil rekam videonya.

Music player pada Apple iPhone 4 tak banyak berubah dari seri sebelumnya. Wajar saja mengingat kemampuan pemutar musik pada seri iPhone terbilang sangat baik. Kualitas suaranya bersih dan mengaggumkan. Bass-nya terasa kuat, berimbang dan alami. Kualitas suara iPhone 4 memang merupakan patokan bagi smartphone masa kini.

Apple iPhone 4: Casing dan Detil

Bagian depan dan belakang menggunakan casing semacam kaca tipis yang disebut sebagai aluminum silicate glass. Konon, menurut Apple bahan ini digunakan pula untuk penahan angin pada helikopter dan kereta. Apple mengklaim bahwa bahan ini 20x lebih kuat dan 30x lebih keras dibanding casing plastik biasa. Faktanya memang casing Apple iPhone 4 cukup tahan terhadap goresan, namun setelah berusia 1-2 tahun mungkin tetap akan nampak goresan-goresan. Satu keunggulan lain selain tingkat kekuatannya adalah lapisannya yang tidak mudah kotor oleh bekas-bekas jari. Sebagai catatan, Apple juga menyertakan lap khusus untuk membersihkan casing ini.

Dari sisi handling, Apple iPhone 4 masih tetap yang terbaik. Perpaduan antara huruf dan backlight-nya terlihat kontras sekaligus nyaman di mata. Keyboard virtualnya juga tak berubah dibanding versi sebelumnya. Ukurannya sedikit lebih besar ketimbang rata-rata virtual keyboard, jarak antar tombol juga cukup lega sehingga kemungkinan salah ketika sangatlah minim.

Jika Anda belum pernah menggunakan ponsel keluaran Apple, maka iPhone 4 bisa menjadi pilihan. Terlebih bagi Anda yang menilai bahwa kualitas suara musik pada ponsel sedemikian penting. Anda takkan menemukan kualitas suara media player yang lebih baik ketimbang Apple iPhone 4 di ponsel merek lain.

Tapi…. jika Anda adalah pengguna iPhone 3G maka rasanya tak perlu beralih ke Apple iPhone 4, mengingat bahwa tidak banyak perubahan berarti yang bisa ditemukan di sini. Secara pribadi, dengan harga yang hampir sama saya lebih prefer ke Samsung Galaxy S II.

Namun semua itu tentu kembali pada preferensi masing-masing bukan?[/sociallocker]

The Wicaksonos™